PENGARUH PEMBERIAN JAHE MERAH TERHADAP PENURUNAN NYERI DISMENORE PADA REMAJA DI MAN 3 BANDA ACEH TAHUN 2023

Dismenore menjadi hal yang paling sering dikeluhkan oleh perempuan. Dismenore umumnya tidak membahayakan tetapi sering mengganggu aktivitas orang yang mengalaminya, remaja putri yang mengalami dismenorea dan sedang mengikuti kegiatan pembelajaran, dapat berdampak pada aktivitas belajarnya yang menjadi terganggu, tidak bersemangat, konsentrasi menjadi menurun, bahkan sulit konsentrasi sehingga materi yang disampaikan saat pembelajaran tidak diteriman dengan baik. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Pemberian Jahe Merah Terhadap Penurunan Nyeri Dismenorea Pada Remaja Di MAN 3 Banda Aceh. Desain penelitian yang digunakan adalah Penelitian Quasi eksperimen dengan rancangan one group pretest and posttest. Alat atau instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah standar operasional prosedur (SOP) pembuatan minunan jahe merah,lembar observasi NRS (Numeric Rating Score). Hasil Penelitian di dapatkan bahwa dari 63 responden di MAN 3 Banda Aceh sebelum diberikan jahe merah didapatkan bahwa yang berada pada skala nyeri 0 (tidak nyeri) sebanyak 20,6%, nyeri ringan sebanyak 23,8%, nyeri sedang sebanyak responden 34,9% dan nyeri berat sebanyak 17,5%.Sehingga dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden mengalami skala nyeri sedang yaitu 34,9% sebelum diberikan jahe merah dan skala nyeri dismenore siswi MAN 3 Banda Aceh setelah dilakukan diberikan jahe merah, yang berada pada skala nyeri
0 (tidak nyeri) 74,6%, dan memiliki nyeri ringan sebanyak 7,9% responden. Kesimpulan adalah Pemberian jahe merah efekttif digunakan dalam menurunkan nyeri dismenore. Dengan nilai uji Wilcoxon signed Rank Test didapatkan hasil Asymp.sig (2-tailed) 0,000 < α = 0,05. Disarankan temuan penelitian ini dapat menjadi solusi dalam mengatasi dismenore dengan menggunakan jenis terapi non- farmakologis yaitu pemberian air jahe merah.