ANALISIS PENGGUNAAN PERMAINAN ENGGRANG BATOK KELAPA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR PADA ANAK KELOMPOK B DI PAUD BUNGONG TANJONG ACEH BESAR

Permainan tradisional enggrang adalah salah satu jenis permainan kreatif yang dilakukan masyarakat secara turun-temurun dan merupakan hasil dari penggalian budaya lokal yang dimainkan secara berkelompok atau minimal dua orang dengan mempergunakan alat sederhana sesuai dengan potensi yang ada. Rumusan Masalah adalah : 1. Bagaimana gambaran perkembangan motorik kasar anak kelompok B di PAUD Bungong Tanjong Aceh Besar?, 2. Apa saja kegiatan yang dilakukan dalam melatih perkembangan motorik kasar anak kelompok B di PAUD Bungong Tanjong Aceh Besar?,3. Apa saja kendala yang dihadapi guru dalam mengembangkan motorik kasar anak kelompok B di PAUD Bungong Tanjong Aceh Besar?. Tujuan penelitian ini adalah : 1. Mengetahui perkembangan motorik kasar anak kelompok B di PAUD Bungong Tanjong Aceh Besar. 2. Mengetahui kegiatan yang dilakukan dalam melatih perkembangan motorik kasar anak kelompok B di PAUD Bungong Tanjong Aceh Besar, 3. Mengetahui kendala yang dihadapi guru dalam mengajarkan perkembangan motorik kasar anak kelompok B di PAUD Bungong Tanjong Aceh Besar. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini yaitu 2 orang guru kelompok B. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : Kemampuan motorik kasar anak berkembang dengan baik, seperti yang telah dijelaskan diatas anak sudah mampu bermain enggrang batok kelapa dengan baik. Kegiatan motorik kasar anak itu diajarkan dalam proses pembelajaran karna dari awal pembelajaran kita sudah mengajarkan kemampuan motorik kasar kepada anak, contoh guru membimbing anak dalam bermain bersama, mengajarkan anak bagaimana cara menghargai teman yang lain. Kendala dalam kemampuan motorik kasar anak yang dihadapi oleh guru dalam menerapkan kemampuan motorik kasar kepada anak yaitu karan anak memiliki 3 Lingkungan, lingkungan sekolah, lingkungan bermain, dan lingkungan keluarga.