PENGARUH AROMATERAPI LAVENDER TERHADAP PENURUNAN INTENSITAS NYERI PASIEN PASCA OPERASI SECTIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT PALANG MERAH INDONESIA (PMI) LHOKSEUMAWE TAHUN 2024

Tindakan operasi sectio caesarea menyebabkan nyeri dan mengakibatkan terjadinya perubahan kontinuitas jaringan karena adanya pembedahan. Aromaterapi lavender diyakini dapat memberikan efek baik untuk menurunkan nyeri persalinan sectio caesarea. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh aromaterapi lavender terhadap penurunan intensitas nyeri pasien pasca operasi sectio caesarea di Rumah Sakit PMI Lhokseumawe tahun 2023. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan pendekatan pretest-postest with control group. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 40 pasien sectio caesarea yang dibedakan menjadi 2 kelompok yaitu 20 pasien sectio caesarea menjadi kelompok eksperimen dan 20 pasien sectio caesarea menjadi kelompok kontrol. Teknik sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji mann-whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata intensitas nyeri pada kelompok intervensi sebelum pemberian aromaterapi lavender adalah 5 dengan standar deviasi 1,29777 dan confidence interval (2-6). Rata-rata intensitas nyeri pada kelompok intervensi sesudah pemberian aromaterapi lavender menurun menjadi 3,1 dengan standar deviasi 1,11921 dan confidence interval (1-5). Ada pengaruh aromaterapi lavender terhadap penurunan intensitas nyeri pasien pasca operasi sectio caesarea dengan p-value 0,000 (p<0,05). Diharapkan bagi rumah sakit khususnya bagi perawat agar pemberian aromaterapi lavender dapat diberikan sebagai tindakan non farmakologis untuk menurunkan intensitas nyeri pasca sectio caesarea sehingga pasien tidak bergantung kepada pengobatan medis saja.