Shinta Wurdian Rhomadona, SW (2022) KOMBINASI HERBAL STEAM BATH DAN PIJAT ENDORPHIN TERHADAP PENINGKATAN PRODUKSI ASI PADA IBU NIFAS DI WILAYAH SURABAYA. William Booth Nursing Journal, 11 (2). pp. 9-21. ISSN E-ISSN: 2686-5297
Full text not available from this repository.Abstract
Pentingnya memberikan ASI telah memiliki bukti kuat(1). Namun kenyataanya, banyak kendala dalam penerapanya(2). Data menunjukkan bahwa pemberian ASI eksklusif di Indonesia sebesar 89,4%(2020). Salah satu penyebabnya stres yang dialami ibu akan menghambat pelepasan hormon oksitosin, jika terjadi stres refluks oksitosin akan terhambat akibat pelepasan adrenalin oleh hormon stres yang mempengaruhi produksi ASI(3). Faktor fisik akibat komplikasi ataupun kelelahan setelah melahirkan juga berdampak pada produksi ASI(4)(1). Metode non-farmakologik yang dapat membantu menstimulasi produksi ASI adalah dengan herbal steam bath(5). Ini merupakan budaya kearifan lokal yang sampai saat ini masih dilestarikan di berbagai wilayah Indonesia sebagai terapi pada ibu nifas. Alternative lain yang
memiliki tujuan serupa dengan herbal steam bath adalah pijat endorphin yang dapat merangsang hipofisis posterior untuk menghasilkan oksitosin, sehingga hal ini dapat meningkatkan produksi ASI(6). Penerapan kedua metode ini kepada ibu nifas diharapkan mampu meningkatkan produksi ASI. Tujuan penellitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kombinasi herbal steam bath dan pijat endorphin terhadap produksi
ASI ibu nifas di wilayah surabaya. Desain penelitian ini adalah quasy experiment (two group pre-post test design). Penelitian ini dilakukan pada ibu nifas di TPMB wilayah Surabaya. Penelitian dilakukan selama 6 bulan dari bulan Juni 2022 – November 2022. Penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Kelompok perlakuan diberikan intervensi selama 1 minggu sebanyak 2x yaitu Herbal Steam Bath selama 5-20 menit, sedangkan pijat endorphin selama 20 menit. Pijat oksitosin dilakukan pada kelompok kontrol selama 1 minggu dengan frekuensi 2 kali dalam seminggu selama 20 menit. Masingmasing kelompok diberikan pre test dan post test untuk mengetahui produksi ASI dengan indikator peningkatan BB bayi, peningkatan frekuensi BAK dan BAB. Analisis data dengan wilcoxon dan Mann Whitney. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan kombinasi mandi uap herbal dan pijat endorphin terhadap peningkatan produksi ASI dengan nilai =0,000 atau < 0,05. Terdapat perbedaan produksi ASI yang signifikan pada kelompok perlakuan dibandingkan dengan kelompok kontrol
dengan nilai =0,000 atau < 0,05. Kesimpulan: Dengan melakukan kombinasi mandi uap herbal dan pijat
endorphin secara teratur dapat meningkatkan produksi ASI.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Herbal Steam Bath, Pijat Endorphin Massage, Produksi ASI |
Subjects: | Teknologi (600-699) > 610 Ilmu Keperawatan |
Divisions: | Fakultas Sains, Teknologi dan Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan |
Depositing User: | Unnamed user with email eprints@bbg.ac.id |
Date Deposited: | 22 Jan 2025 08:46 |
Last Modified: | 22 Jan 2025 08:46 |
URI: | https://eprints.bbg.ac.id/id/eprint/587 |