PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA KELAS X MELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN KONFLIK KOGNITIF DI SMA INSHAFUDDIN BANDA ACEH

Kemampuan komunikasi matematis penting dimiliki oleh siswa, karena sebagai salah satu modal keberhasilan siswa dalam eksplorasi dan investigasi serta sebagai wadah dalam berkomunikasi dengan temannya untuk mendapatkan informasi. Namun kemampuan komunikasi matematis masih menjadi permasalahan di sekolah, sebagaimana yang terjadi di SMA Inshafuddin Banda Aceh. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan komunikasi matematis siswa melalui penggunaan strategi pembelajaran konflik kognitif kelas X SMA Inshafuddin Banda Aceh. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), subjek penelitian kelas X IPS berjumlah 20. Pengumpulan data dilakukan melalui tes, observasi dan dokumentasi. Data yang terkumpul selanjutnya dianalisis dengan menggunakan rumus persentase dengan indikator keberhasilan yaitu komunikasi matematis siswa secara tertulis minimum berada dalam kategori baik sebesar ≥ 75%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) siklus I termasuk pada kategori baik, meningkat menjadi sangat baik pada siklus II. Terjadi peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa secara lisan dari kategori cukup baik pada siklus I dengan skor rata-rata 2,20 meningkat menjadi baik pada siklus II dengan skor 3,20. Ketuntasan kemampuan komunikasi matematis siswa secara tulisan pada siklus I sebanyak 6 siswa atau 60% dengan nilai rata-rata 63,34, meningkat menjadi 16 siswa pada siklus II dengan persentase ketuntasan mencapai 80% dengan nilai rata-rata 78,34 sekaligus mencapai indikator keberhasilan yang ditetapkan (≥ 75%). Penelitian ini menyimpulkan bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa kelas X SMA Inshafuddin Banda Aceh mampu ditingkatkan melalui penggunaan strategi pembelajaran konflik kognitif.